Setelah Tragedi di Al Khoziny, DPR RI Dorong Pemerintah Memperhatikan Bangunan Ponpes

4 hours ago 1

Setelah Tragedi di Al Khoziny, DPR RI Dorong Pemerintah Memperhatikan Bangunan Ponpes

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mendorong pemerintah mengevaluasi bangunan pesantren yang sudah tua. ilustrasi. Foto: BPBD Sidoarjo/BNPB

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengingatkan pemerintah untuk memperhatikan bangunan pesantren di Indonesia setelah insiden di Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim).

"Kalau bisa itu memang memperhatikan kondisi bangunan daripada pesantren-pesantren yang memang sudah agak lama," kata Dasco menjawab awak media di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (9/10).

Legislator fraksi Gerindra itu bahkan mendorong pemerintah mengevaluasi bangunan pesantren yang dianggap memiliki kerawanan.

"Mungkin masih belum pada satu kesimpulan, tetapi pada intinya DPR RI akan mendorong juga pemerintah untuk memperhatikan bangunan-bangunan pesantren yang sudah lama dan tua untuk supaya dapat dibantu," ujar Dasco.

Legislator Dapil III Banten itu kemudian menerima pertanyaan soal perlunya pengusutan terhadap kasus ambruknya bangunan di Ponpes Al Khoziny.

Dasco menyerahkan ke kepolisian untuk pengusutan hukum, tetapi persoalan mencegah peristiwa terulang di ponpes lain juga perlu diperhatikan. 

"Kalau soal ranah hukum kan itu urusan polisi, tetapi yang penting ini memitigasi bagimana pesantren yang ada tidak ada terjadi lagi seperti itu," ungkap dia.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (PM) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bertemu dengan Menteri Agama Nasaruddin Umar di kediaman eks Wakil Ketua DPR RI itu, Jakarta Selatan, Selasa (7/10).

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mendorong pemerintah mengevaluasi bangunan pesantren yang sudah tua.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|