Ngaji Budaya Kemenag Meriahkan UIN Semarang, Dihadiri 1.000 Peserta

15 hours ago 2

Ngaji Budaya Kemenag Meriahkan UIN Semarang, Dihadiri 1.000 Peserta

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Acara Ngaji Budaya: Haflah Mawlid al-Rasul yang digelar Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam) Kementerian Agama di UIN Semarang. Foto: dok Kemenag

jpnn.com, KABUPATEN SEMARANG - Lebih dari 1.000 peserta memadati Auditorium UIN Walisongo Semarang dalam acara Ngaji Budaya: Haflah Mawlid al-Rasul pada Kamis (2/10).

Kegiatan yang digelar Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam) Kementerian Agama menghadirkan penampilan band Letto dan Gamelan Kiai Kanjeng.

Direktur Jenderal Bimas Islam, Abu Rokhmad, mengatakan, kegiatan Ngaji Budaya menjadi sarana efektif untuk mengajak generasi muda mencintai seni dan budaya, tanpa meninggalkan nilai-nilai agama.

“Mereka (anak-anak muda) sangat dinamis, cepat menerima informasi, dan membutuhkan asupan informasi serta konten yang edukatif. Budaya adalah fondasi bangsa, dan jangan pernah lupa pada ajaran agama sebagai pegangan,” ujarnya.

Menurut Abu, pendidikan melalui kebudayaan tidak dapat dipisahkan dari jati diri bangsa.

Dia mendorong generasi muda untuk bersikap terbuka terhadap arus informasi global, tetapi tetap berakar pada tradisi dan spiritualitas.

“Generasi muda boleh progresif, tetapi jangan sampai kehilangan akar, atau dalam istilah Jawa disebut wes ora njowo,” jelasnya.

Sementara, Plt. Direktur Penerangan Agama Islam, Ahmad Zayadi, mengungkapkan bahwa agama dan budaya memiliki hubungan yang tidak terpisahkan dalam dakwah.

Ngaji Budaya merupakan bentuk aktualisasi tradisi dakwah Walisongo, yang memanfaatkan seni dan budaya sebagai media penyebaran Islam yang damai dan kontekstual.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
Koran JPP|