jpnn.com, JAKARTA - Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP 2020-2025 Muhammad Romahurmuziy berharap tak ada aksi pemecatan kader setelah islah dua kubu di partai Kabah, yakni Agus Suparmanto dan Muhamad Mardiono.
Rommy menganggap islah dua kubu di PPP bertujuan mulia, demi mewujudkan perdamaian internal dan mencegah aksi pemecatan kader.
"Tujuannya mulia, agar perdamaian segera tercapai dan tidak ada pecat memecat anggota DPRD dan DPW/DPC PPP seluruh Indonesia," kata dia melalui layanan pesan, Selasa (7/10).
Namun, Rommy di sisi lain menyadari islah antara dua kubu di PPP tak mungkin menyenangkan semua pihak.
Dia pun memohon tak ada pihak yang melayangkan gugatan hukum lanjutan setelah islah kubu Agus dan Mardiono.
"Mohon jangan lagi ada gugat-menggugat secara hukum agar PPP kembali kondusif," ungkap Rommy.
Rommy mengajak seluruh fungsionaris dan kader PPP di seluruh Indonesia menyambut positif dan bersyukur kesepakatan islah kubu Agus dan Mardiono.
Dia mengatakan fungsionaris dan kader PPP saat ini lebih baik fokus konsolidasi partai dan merebut hati publik.