jpnn.com, JAKARTA - Pionir ekosistem Virtual Assistant (VA) di Indonesia, Virtary resmi meluncurkan Deca VA Hunt 2025, kompetisi pencarian talenta VA pertama di Tanah Air.
Kompetisi tersebut memiliki format gamified reality show yang seru dan penuh tantangan.
Pendiri Virtary, Rieni Santoso, menyebutkan alasan menggelar kompetisi Deca VA Hunt 2025.
Menurutnya, Virtual Assistant (VA) merupakan profesi modern yang mendukung perusahaan maupun individu dalam berbagai tugas.
"Profesi ini menjadi semakin populer di tengah tantangan pasar kerja saat ini, " ungkap Rieni Santoso dalam keterangan resmi, Selasa (7/10).
Dengan makin berkembangnya ekosistem kerja online, peran VA menjadi kian penting, baik untuk bisnis lokal maupun global.
Apalagi, banyak talenta yang mencari peluang kerja dengan stabilitas dan fleksibilitas, terutama menyusul banyaknya pemutusan hubungan kerja.
Rieni mengatakan, profesi Virtual Assistant hadir sebagai solusi alternatif karier tahan banting karena merupakan posisi sepenuhnya remote.